koranmetronews.id, OKI – Rasa duka menyelimuti keluarga korban,Joko (38) warga Desa Transad blok E ,kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI ),provinsi Sumatra Selatan (Sumsel ),Sabtu pagi (21/11/2020) sekira pukul 08.00 wib.Pada saat korban sedang mengendarai sepeda motornya melewati (melintas) di Jalan Raya Desa Catur Tunggal, kecamatan Mesuji Makmur kabupaten OKI,
Tempat kejadiannya di jalan dekat pemakaman umum TPU Desa setempat,korban di begal atau di rampok oleh orang yang tak di kenalnya korban mengalami luka di tubuhnya di bagian perut kanan yang di perkirakan luka oleh senjata api atau luka tembak,dugaan sementara korban adalah aksi kejahatan kriminal perampokan.
karena harta milik korban hilang yang belum dapat di tapsir sekitar berapa besar uang korban, usai kejadian korban sempat di tolong dan di selamatkan warga sekitar di bawa ke RS terdekat untuk mendapatkan pertolongan atau perawatan tim medis. Tapi sayang di tengah (dalam) perjalanan menuju RS korban meninggal dunia.
Kapolsek OKI ,MP Tamban SH sat di hubungi awak media kita “KoranMetronews.id”, Sabtu sore (21/11/2020) sekira pukul 15.30 wib menyampaikan serta membenarkan kejadian tersebut, korban di temukan warga masyarakat sekitar sudah dalam kondisi posisi terluka penuh darah dengan luka di bagian perut kanan yang di duga sementara luka korban oleh senjata api yang juga di perkirakan sementara waktu ini korban adalah aksi kejahatan kriminal pembegalan atau perampokan.
Korban sempat di bawa ke RS terdekat,sayang jiwa korban tidak dapat di selamatkan dalam perjalanan menuju RS korban meninggal dunia.
“Sementara waktu ini korban meninggal di perkirakan aksi kejahatan perampokan, karena harta miliknya hilang,anggota kita masih melakukan penyelidikan tentang kasus permasalahan ini.”Jelasnya.
Begitu juga dengan tutur kades Catur Tunggal,Pujiono,untuk sementara waktu di perkirakan korban meninggal di tembak,korban sempat kita bawa ke RS terdekat untuk mendapatkan pertolongan tim medis tapi sayang dalam perjalanan menuju RS korban meninggal dunia.
“Jenazah korban sudah di bawa pulang oleh pihak keluarganya dan sudah di makamkan di pemakaman umum setempat yang juga di bantu warga sekitar.”Ujar kades.
(KMN/Aliwardana)