Koranmetronews.id (Jakarta) – Puluhan warga Jakarta yg tergabung dalam Gerakan Rakyat Anti Koruptor (Garantor) melakukan unjuk rasa di depan Balaikota DKI Jakarta. Mereka mendesak Kejaksaan atau KPK mengusut tuntas kasus pembebasan lahan di Kedoya Selatan, Jakarta Barat 2024.

Garantor juga meminta Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung tidak tutup mata terhadap kasus pembayaran di luar ketentuan itu. “Sampai masalah ini tuntas, copot dulu Kepala Dinas Sumber Daya Air sehingga proses hukumnya nanti tidak mengganggu program kerja gubernu,”kata Juna, Koordinator Gurantor, saat menyampaikan tuntutannya di Balaikota DKI Jakarta, Jumat (19/6/2025).
Juna mengatakan, meski saat peristiwa Pramono belum menjabat, tapi masalah ini sudah dilaporkan. “Jadi harus dilakukan evaluasi terhadap kepala dinas Sumber Daya Air secepatnya agar tidak mengganggu program guvernur ,”katanya.
Dalam orasinya, Juna mengatakan lahan tersebut dibayarkan terhadap lahan tanpa prosedur yang benar.

Juna menyebutkan pembayaran lahan Kedoya Selatan oleh Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta senilai Rp270 milliar menual polemik menyisakan bau amis yang menyengat.
Juna merinci, pelanggaran antara lain, pembayaran dilakukan terhadap lahan yang penetapan lokasinya (Penlok) sudah kadaluarsa. Harusnya dibebaskan dengan Penlok baru.
Selain itu, status lahan masih dalam proses sengketa hukum.
Dan pembayaran dilakukan secara diam-diam, di malam hari-24 Desember 2024 pukul 22:371 yakni memanfaatkan momentum akhir tahun rawan yang “bancakan” anggaran.
“Negara bisa saja membayar untuk lahan yang secara hukum belum sahi, Ini bukan hanya maladministrasi. Ini adalah indikasi korupsi terstruktur dan terencana. Dugaan kuat Ada aktor, ada dalang, dan ada pembiaran.
“Kami sampaikan beberapa tuntutan Gerakan Rakyat Anti Koruptor: Usut tuntas kasus pembebasan lahan senilai Rp276 miliar dan tangkap pihak yang terlibat.
Aparat hukum dari KPK, Kejaksaan dan Kepolisian harus berani mengusut masalah tersebut sampai tuntas. “Kepala dinas harus mempertanggungjawabkan masalah ini,”tandas Juna.
Aksi demo tersebut menarik perhatian warga sekitar. Puluhan aparat kepolisian turut menjaga kelancaran arus lalu lintas di Jalan Medan Merdeka Selatan.
Aksi demo juga menarik perhatian pengunjung bazar di halaman Balaikota.(john)