Plt. Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Tanjabbar Hadiri Kegiatan Bintek ARKAS

  • Whatsapp

koranmetronews.id, KUALA TUNGKAL – Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tanjabbar H. Dahlan, S.Sos, MM menghadiri acara kegiatan Bimbingan Teknis (Bintek) Aplikasi Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (ARKAS) tahun anggaran 2023 di aula Abadi Hotel dan Convention Center kota Jambi, Sabtu (03/12/22).

Acara Bintek tersebut turut dihadiri, Bupati Tanjabbar, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Asisten Administrasi Umum, Inspektur, Kepala Dinas Bappenda, para Kepala Sekolah SD dan SMP Negeri maupun Swasta selaku peserta Bimtek, dan undangan lainnya.

Dalam laporan Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tanjabbar H. Dahlan, S.Sos, MM, tujuan dari kegiatan ini guna mensosialisasikan sistem aplikasi rencana kegiatan dan anggaran sekolah (ARKAS) agar satuan pendidikan dapat menggunakannya secara mahir dalam menyusun perencanaan anggaran, penatausahaan, dan pelaporan. Selain itu juga dalam mengoptimalkan penggunaan sistem aplikasi ARKAS untuk pengelolaan dana bos sehingga memudahkan sekolah dan dinas dalam membuat laporan keuangan.

“Pada hari ini peserta yang mengikuti kegiatan ini berjumlah 289 orang yang terdiri dari 201 Kepala Sekolah Dasar Negeri, 15 Kepala Sekolah Dasar Swasta, dan 58 Kepala Sekolah SMP Negeri serta 8 Kepala Sekolah SMP Swasta. Serta kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari pada Tanggal 2-4 Desember 2022 yang bertempat di hotel Abadi dan Covention Center Jambi,” terang Kadis Pendidikan dan Kebudayaan.

Sementara itu, Bupati Tanjabbar, Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag dalam sambutannya sampaikan bahwa pendidikan merupakan kunci utama suatu negara untuk bisa maju, dimana pendidikan harus mampu mentraformasikan sumber daya manusia untuk menjadi produktif, kreatif, inovatif, dan tangguh.

“Sebagai wujud komitmen terhadap hal tersebut pemerintah pusat telah memberikan alokasi anggaran yang cukup besar untuk pendidikan. Salah satunya melalui program dana BOS yang bertujuan untuk menyokong pendanaan biaya operasional bagi satuan pendidikan dengan bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) non fisik,” ungkap Bupati.

“Pemerintah kabupaten Tanjabbar menaruh perhatian serius terhadap bidang pendidikan sesuai visi misi kami selaku pemimpin daerah, tepatnya misi yang pertama yaitu peningkatan kualitas sumber daya manusia yang beriman, berilmu, dan berakhlak, ” tuturnya.

“Dengan adanya Bimtek ini saya berharap informasi tentang pengelolaan dana BOS dapat dipahami dan dilaksanakan oleh para penanggung jawab ditingkat satuan pendidikan sehingga tercipta persepsi yang sama serta memiliki pemahaman yang benar dalam pengelolaan dana yang berpedoman pada ketentuan yang berlaku,” pungkasnya.

( M.Deni )

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *