Kecelakaan Lalu-lintas Mantan Kabag Umum Meningal Dunia

  • Whatsapp

koranmetronews.id, PAGAR ALAM – Mantan Kabag Umum Pemkot Pagar Alam, M Deddy Fachrizal ST (45) kecelakaan di Banyuasin. Deddy saat ini staf Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Dinas Perkimtan) Kabupaten Banyuasin meninggal dunia.

Usai mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Lintas Timur, Palembang – Betung, KM 17 tepatnya depan Arhanud 12/SBP, Kelurahan Sukomoro, Kecamatan Talang Kelapa, Banyuasin.

Kejadian nahas yang menimpa korban ini terjadi pada Rabu (23/2) sekitar pukul 16.00 WIB, setelah korban usai bekerja disperkimtan, kota Pangkalan Balai, Banyuasin dengan menggunakan sepeda motor honda beat.

Deddy saat itu hendak mendahului truk molen semen BE 9626 AJ yang dikemudikan Mahyansa dengan mengambil jalur berlawanan. Akan tetapi, kendaraan sepeda motor yang dikendarai korban hilang kendali dan korban juga terjatuh ke samping sebelah kanan truk molen BE 9626 AJ.

Akibatnya korban mengalami luka robek di selakangan kaki kiri, memar di bagian perut kiri, patah kaki kiri, patah tulang panggul kiri. Warga yang melihat kejadian itu, mencoba membantu evakuasi korban dan memberitahu kepada anggota Lantas Polres Banyuasin.

Anggota Satlantas Polres Banyuasin yang mendapatkan informasi terkait kejadian itu, langsung mendatangi tempat kejadian dan melakukan pengaturan arus lalu lintas.

“Korban langsung kita evakuasi ke RS Pratama Sukajadi, ”ujar Kapolres Banyuasin AKBP Imam Syafii SIK melalui Kasatlantas AKP Ricky Mozam. Untuk kedua kendaraan sendiri, sudah diamankan di pos lantas.

Riyan Kabid Perumahan Banyuasin mengatakan, kalau almarhum baru bertugas disperkimtan Banyuasin sekitar satu bulan.

“Sebelumnya bertugas di Pagar Alam,” katanya. Almarhum pernah menjadi Kabag Umum di Pemkot Pagar Alam.

Saat ini almarhum sendiri bertugas sebagai staf bidang Perumahan Rakyat Pemkab Banyuasin.

Tentunya dengan kejadian ini dirinya dan rekan – rekan lainnya di perkimtan Banyuasin sangat kehilangan dengan sosok almarhum. “Kendati baru bergabung satu bulan ini,
” tukasnya.

Riyan menambahkan rencananya almarhum akan menghadiri rapat di provinsi Sumsel, dan sebelumnya juga sudah pernah melaksanakan tugas dengan ikut musrenbang. “Almarhum akan dibawa ke Linggau,” ucapnya.

Teni rekan kerja almarhum mengatakan kalau almarhum orangnya baik dan mudah bergaul. “Kita sangat kehilangan,” katanya. Diakuinya pada hari ini (kemarin red), ia tidak sempat bertemu dengan almarhum. Karena dirinya tidak masuk kerja dengan alasan sakit. “Tapi dari kata kawan – kawan, almarhum banyak diamnya. Tidak seperti biasanya, padahal periang orangnya, “ujarnya.

Yeni rekan kerja almarhum juga mengatakan hal senada, kalau almarhum sebelum kejadian kecelakaan itu menjadi pendiam. “Iya banyak diamnya, ” ujarnya.  

(Mirwansyah)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *