Kunker Wabup Hairan Ke Kemen ESDM, Lanjutan Instalasi SRT Tanjabbar

  • Whatsapp

Koranmetronews.id | TANJABBAR – Terkait kelanjutan rencana instalasi gas rumah tangga di Tanjabbar, Wabup Tanjabbar Hairan, SH lakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia (Kemen ESDM RI) Jakarta.Kamis, (14/10).

Kunker Wabup Hasiran i ke Kemen ESDM itu diapresiasi dan disambut baik oleh Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur Migas, Noor Arifin Muhammad, ST, M,SIE.

Pada pertemuan tersebut, Arifin sebutkan bahwa Dirjen migas sebelumnya telah menganggarkan  50.000 sambungan rumah tangga (SRT) untuk tahun 2022 yang dibagi untuk 11 kabupaten/kota di Indonesia.

Arifin menjelaskan, namun, dikarenakan adanya Refocusing anggaran di APBN, rencana anggaran berkurang menjadi 40.000 SRT. Dan adanya penambahan 1 kabupaten lagi, sehingga Tanjabbar yang semula pada tahap pendataan sebanyak 4679 SRT, setelah dilakukan review oleh Dirjen Migas untuk kabupaten Tanjabbar menjadi 3.405 SRT.

“Untuk Pemkab Tanjabbar terpaksa kita kurangkan yang semula pendataan sebanyak 4679 SRT, tetapi yang bisa teralisasi hanya 3.405 SRT,” ujarnya.

“Untuk penambahan itu ada di Perusahaan Gas Negara ( PGN)  jika ada penambahan di tahun 2023 kita akan prioritaskan untuk Tanjabbar” tambahnya.

Lebih lanjut, Arifin menjelaskan, bahwa penyusunan FEED DEDC telah dilaksanakan oleh PT. SENA, dan pada bulan November Dirjen Migas akan melakukan pelelangan pekerjaan konstruksi pembangunan jaringan gas. Diperkirakan pada bulan Februari atau Maret tahun 2022 pekerjaan konstruksi sudah mulai dilakukan.

Sementara itu, Wabup Hairan  mengatakan, untuk pembangunan jaringan distribusi gas bumi rumah tangga (jargas) yang akan teralisasi pada tahun 2022, Pemkab Tanjabbar mendukung penuh dalam pelaksanaannya “Masyarakat Tanjab Barat cukup antusias dengan adanya gas rumah tangga ini’, pungkasnya.

“Jika saat pemasangan jaringan nanti ada kendala di lapangan kita akan bantu dan memfasilitasi semua,” tegas Wabup.

“Memang ada pengurangan kuota dalam hal ini, semula yang kuota untuk tanjab barat sebanyak 4679 SRT, dan berkurang menjadi 3.405 SRT, namun kedepannya untuk mencukupi kuota itu kita akan jemput bola langsung ke Jakarta,” tambahnya.

” Kita harus kejar bola, bila perlu kita giring terus, agar mencapai kuota maksimal, dan masyarakat dapat merasakan hasilnya,” ucap Wabup.

Kunker Wabup Hairan tersebut didampingi oleh Asisten Perekonomian  Ir.H. Erwin, Staf Ahli Bidang Ekonomi Pembangunan H.Dahlan, S,Sos MM, dan Kabag SDA Suparti,ST.MH.

KMN/RHD

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *