Koranmetronews.id | JAMBI – Gubernur Jambi H. Al Haris melantik Mukhlis mantan Kapolda Jambi selaku Komisaris dan Mudasir sebagai Direktur PT. Jambi Indoguna Internasional (PT JII) di rumah Dinas Gubernur Jambi Kamis (30/9).
Gubernur Haris berpesan secara khusus meminta agar para pejabat baru ini mampu membuat PT. JII sebagai BUMD yang kompetitif dan dapat menghasilkan keuntungan yang disumbangkan sebagai pendapatan asli daerah (PAD) provinsi Jambi.
Menurut Haris, PT. JII mengemban misi dari pemerintah provinsi (Pemprov) Jambi untuk menjalani suatu usaha dengan tujuan untuk dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan PAD provinsi Jambi.
Perkembangan BUMD saat ini tidak terlepas dari munculnya Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah yang di dalamnya mengatur tentang BUMD, termasuk tentang tata kelola perusahaan, dikatakan Gubernur.
“Selamat kepada Komisaris dan Direktur PT Jambi Indoguna Internasional yang dilantik hari ini. Saya berharap Bapak bisa bekerja semaksimal mungkin untuk meningkatkan kinerja PT JII, tentunya dengan berpedoman pada aturan perundang-undangan yang berlaku”, ucapnya.
“Kondisi PT. JII sebelumnya mengalami kerugian, tetapi dalam 2 tahun terakhir sudah mulai mengalami peningkatan walaupun belum bisa memberikan kontribusi PAD bagi Pemprov Jambi”, jelas Gubernur.
Kembali Gubernur Haris meminta kepada Komisaris dan Direktur PT. JII yang baru dilantik bisa memberikan solusi untuk pengembangan PT. JII, agar kinerja terus meningkat secara berkelanjutan.
“Sehingga PT. JII bisa kompetitif dan profitable (menghasilkan untung), yang selanjutnya bisa berkontribusi terhadap PAD provinsi Jambi, supaya keberadaan PT. JII selaku BUMD memberi manfaat ekonomi bagi Pemprov Jambi.
Selanjutnya Gubernur Haris menuturkan, faktor leadership (kepemimpinan) sangat berpengaruh terhadap maju mundurnya suatu perusahaan atau instansi. Komisaris dan Dreksi PT. JII yang baru dilantik selaku pemimpin yang baru dituntut untuk bisa menghadirkan kemajuan perusahaan BUMD provinsi Jambi.
“Maka, Komisaris dan Direksi harus bisa memimpin dengan visioner. Untuk itu, Bapak harus memiliki strategi yang baik, program kerja yang terukur, Core Business yang jelas, serta ada inovasi untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi perusahaan,” pungkasnya.
(KMN/TIM)




