Koranmetronews.id | BATANGHARI – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) provinsi Jambi Hj.Hesnidar Haris,SE bersama Wakil Ketua I TP PKK Hj.Komariah Abdullah Sani melakukan kunjungan jerja (Kunker) ke kabupaten Batanghari dalam rangka kegiatan Roadshow Pencanangan Gerakan Keluarga Pelopor Perubahan di pendopo rumah dinas Bupati Batanghari, Senin (20/9/2021).
Rombongan Ketua TP -PKK Hesti disambut oleh Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief bersama istri, Kunker Ketua TP PKK provinsi Jambi tersebut sekaligus melantik Pengurus TP PKK kabupaten Batanghari, Zulva Fadhil,SE.
Hesnidar menjelaskan, TP-PKK merupakan mitra pemerintah sekaligus organisasi kemasyarakatan yang mempunyai peran untuk membantu pemerintah, dalam meningkatkan kesejahteraan demi terwujudnya keluarga yang berdaya, sejahtera, maju, mandiri dan harmonies, serta mempunyai andil penting dalam menumbuh kembangkan potensi peranan perempuan, dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga.
Ditambahkannta, keluarga sebagai unit terkecil masyarakat yang fokus pada potensi dan kebutuhannya, yang secara langsung dapat mengetuk serta menularkan kemampuan pada lingkungan sekitar tempat tinggal, kemudian dapat memberikan manfaat bagi banyak pihak. “Gerakan PKK juga berpotensi memberdayakan masyarakat secara keseluruhan, sehingga sangat beralasan gerakan PKK untuk Indonesia Maju”, tegasnya.
Selanjutnya Ketua TP PKK Hesnidar memberikan arahan, dalam pemberdayaan masyarakat melalui peningkatan peran gerak PKK, yang harus selaras sesuai dengan perkembangan maupun tuntutan kebutuhan masyarakat yang semakin meningkat.
”Agar tim penggerak dan kader kader PKK dapat bersinergi dengan pemerintah daerah, maupun Stekholder terkait. Sebagai mitra pemerintah, Tim Penggerak PKK harus mensinergikan segala bentuk program-prongram yang dikembangkan, dalam membantu Pemerintah untuk mengatasi berbagai persoalan di daerah,” harapnya.
“Dalam kegiatan Rakerda yang sedang berlangsung, agar bisa menyamakan persepsi tentang penggerakan PKK yang akan datang serta penyatuan program kerja mulai dari pusa, provinsi, kabupaten/kota dan kecamatan serta sampai ke desa”, ujarnya.
Hesnidar meneruskan, Kita mengajak kerja sama yang berkaitan dengan program OPD untuk mendukung gerakan PKK di daerah, kalau dulu PKK di atur oleh peraturan Menteri Dalam Negeri, agak sulit untuk mengajak OPD, untuk berkerja sama, tetapi sekarang PKK Sudah diatur Peraturan Presiden nomor 99 tahun 2017 dan permendagri nomor 36 tahun 2020, tentang Gerakan pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga, ditambah lagi dengan hasil Rakernas IX tahun 2020.
Dalam hal persamaan persepsi dan keterpaduan upaya pengelolaan sekaligus pelaksanaan program gerakan PKK, dapat dilakukan dengan mengoptimalkan pelaksanaan 10 Program Pokok PKK, terutama program rutin yang menjadi prioritas PKK.
“Saya meminta kepada pengurus TP PKK kecamatan dan desa untuk menindaklanjuti setiap program kerja TP PKK Kabupaten. Sehingga tujuan program yang telah dirumuskan dapat tercapai sampai kepada masyarakat luas,” pungkaanya.
Diwaktu yang sama, Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief menyatakan, bahwa dengan dilantiknya kepengurusan TP PKK Kabupaten Batanghari, diharapkan dapat meningkatkan peranannya sebagai mitra pemerintah dalam upaya membangun kesejahteraan masyarakat.
Bupati Fadhil menghimbau, pelajari 10 program pokok PKK, yang isinya merupakan semua sendi kehidupan.Tolong dipelajari, saya yakin ibu- ibu sangat bersemangat, nanti disandingkan dengan visi misi Bupati dan Wakil Bupati, yang terkait tentang 36 program prioritas, kita minta untuk mensinkronkan dan mengkoordinasikan ini.
(KMN/TIM)
