koranmetronews.id, Bungo – Berkunjung ke Kantor Camat Pelepat Kabupaten Bungo Provinsi Jambi. Masyarakat lagi sedang ramai antrian menerima bantuan PPKM (Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) beras 10 kg dari Kantor Bulog Bungo,
Investigasi Koran Metro, langsung masuk keruang Camat dan konfirmasi tentang Berita online Koran Metro News berapa hari yang lalu. Menyangkut kasus Kepala Desa Sholeh yang membuat SK atas nama Agus Fadila Azis. yang kalah muthlak Pemilihan Kepala Kampung atau Kadus Batu Ampar Desa Bukit Telago Kecamatan Pelepat. dari lawannya seorang wanita. Erhtiya Susanti. pada tanggal.17 Maret 2021.
Abasri, SE. Camat Pelepat, mengatakan kepada Koran Metro News, sangat kesal dan kecewa, dengan keputusan yang diambil oleh sholeh Kepala Desa Bukit Telago yg membuat SK Agus Fadila Azis yang kalah pemilihan Kepala Kampung atau Sekdus.
Masih menurut Camat jangan coba coba kepala desa Sholeh atau Efendi Sekdes selaku Ketua Panitia pemilihan kepala kampung, menyebut pihak dari kecamatan ikut serta mendukung prihal yang salah.pembuatan SK yang kalah.
Saya selaku camat tidak ingin tahu dan juga tidak di beri tahu apa lagi terkelibat dalam Pemilihan. Kepala Kampung Batu Ampar, dan bila mana saya di undang dalam pemilihan kepala kampung, pasti saya hadir atau setidak nya, pegawai saya akan saya tunjuk untuk hadir menyaksikan pemilihan tersebut, sekarang kami dari pihak kecamatan ikut ikutan terkelibat yang selalu disalah kan oleh masyarakat, pemilihan kepala kampung atau sekdus itu pun bukan ranah nya pihak dari kecamatan, semuanya kembali urusan desa itu sendiri uangkap camat sambil nada keras dan kesal ulah kepintaran kepala desa Sholeh yang baru menjabat mulai dari bulan 5 tahun 2020.
Baru satu tahun ,3 bulan. dan Menurut tokoh masyarakat Pelepat, Muhammad Kepada Koran Metro News, alasan dari Soleh cari lah yang masuk akal, jangan perbedaan umur sedikit kok langsung mengambil kebijakan yang brutal, biar lah usia lebih sedikit dari ketentuan, tapi bisa bekerja dan memahami tugas desa atas perintah kepala desa, dari membuat SK yang kalah belum tentu juga bisa bekerja dan sekarang sudah membuat keributan dan kekacauan desa hasil kalah nya, tapi mendapat SK kemenangan.
Yang hasil nya sekarang tidak diterima oleh masyarakat batu ampar beserta BPD juga tidak menerima AGUS FADILA AZIS menjadi kadus atau kepala kampung. Desa bikit telago kecamatan pelepat.
(KMN/MN)