13 Karyawan Subkon PT. PGE SDU di Isolasi ke Islamic Center Muara Enim

  • Whatsapp

koranmetronews.id, MUARA ENIM – Sebanyak 13 karyawan Subkin PT, PGE Kecamaran Semendo Darat Ulu (SDU) berasal dari Daerah Jawa  Isolasi Mandiri di Hotel Rafflesia Desa Lingga Kecamatan Lawang Kidul Kabupaten Muara Enim, Provinsi Sumatera Selatan, PCR (Positif Corona) dan saat ini sudah dirujuk ke Rumah Isolasi Islamic Center Muara Enim.

Hadir ditempat tersebut, Camat Lawang Kidul, Kapolsek Lawang Kidul, Danramil 404-05 Tanjung Enim, ka. Puskesmas Tanjung Enim dan jajaran, Kepala UPTD Persampahan, Lurah Tanjung Enim, Kepala Desa Lingga, Kadus III dan Ketua RT 01 Dusun III Desa Lingga, Rabu, 14 juni 2021.

Ketika awak media meninjau lokasi tempat dimana ke tiga belas karyawan subkon PGE yang terpapar otg covid-19 di hotel rafflesia tanjung enim memang benar adanya, dan ternyata Camat Lawang kidul, Andrille Martin, SE sudah berada di Hotel Rafflesia, sambil berkata dengan nada yang cukup tinggi kepada salah satu dari karyawan Subkon PT. PGE ternyata berasal dari Jawa, karena menahan emosi, seharusnya melapor dulu kepada pengelola hotel dan Perangkat Desa Lingga, jika akan melakukan isolasi mandiri serta membawa surat keterangan dari manager Subkon dari PT. PGE, dan juga managernya harus bertanggung jawab terhadap karyawannya, sehingga pengelola hotel atau perangkat desa bisa mengetahui kondisinya, dan dapat mengambil tindakan untuk menindaklanjuti laporan tersebut sebagai antisapasi, mengingat Kawang Kidul baru keluar dari zona merah dan saat ini zona orange.

Lanjutnya, saya melaporkan hal ini langsung kepada Bupati dan Kapolres Muara Enim untuk diilosasi di Islamic Center sebagai rumah isolasi bagi yang terpapar covid-19 Muara Enim, yang menambah Camat menjadi emosi, bahwa salah satu dari ke 13 karyawan tersebut, bicaranya agak keras dan berkelit dengan alasan pada waktu masuk Hotel Rafflesia sudah memberitau bahwa mereka akan melakukan isolasi mandiri di Hotel Rafflesia, ketika ditanya pengelola Hotel Rafflesia, apakah mereka mengatakan bahwa akan isolasi mandiri di Hotel Rafflesia kepada pihak hotel ?, tidak katanya, seandainya tau, maka pihaknya akan menerima tempat isolasi mandiri, dan pihak Hotel sendiri menjawab, kalau diberitau bahwa yang akan menginap tersebut terpapar covid, tentunya kami tidak akan menerima, jelasnya.

Setelah perdebatan yang cukup panjang dan serius dengan mengatakan bahwa kami masih sayang dengan kalian, maka akhirnya ke 13 karyawan Subkon dari PT.  PGE SDU mau mengikuti saran Camat untuk isolasi di islamic center muara enim, dan akhirnya Camat meminta kepada Kepala Puskesmas Tanjung Enim untuk membatu membawa mereka dengan ambulance Puskesmas dan dikawal oleh mobil Operasi Yustisi Polsek Lawang Kidul.

Sementera Kapolsek Lawang Kidul, IPTU. Marwan, SH, MSi saat mendengar jawaban dari karyawan agak berkelit, mengatakan dengan nada agak memanas, bahwa kita dari gugus tugas covid-19 dengan kerja keras untuk menjadikan  Lawang Kidul zona orange dari zona merah, sudah menguras tenaga, pikiran maupun financial, dengan adanya karyawan dari Subkon PT. PGE yang pcR tidak menambah lagi orang yang positif, jangan sampai menjadikan Lawang Kidul zona merah kembali.

Ditambahkannya, satgas covid-19 sudah berusaha untuk mecarikan rumah isolasi, dan kita sudah berkoodinasi dengan Kapolres Muara Enim, yang akan di isolasi, agar dibawa ke rumah Isolasi Islamic Center Muara Enim, tuturnya.

(KMN/KLT/BBN)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *