koranmetronews.id, Bungo – Salah satu Desa Tepian Danto Kecamatan Jujuhan Ilir Kabupaten Bungo , tim investigasi Koran Metro, Rabu, tanggal. 21-04-2021. konfirmasi kepada masyarakat yang menerima bantuan baik honorer PKPKD dan PPKD, ATK, seragam BPD, PAUD/ TK/TPA/TKA/TPQ Madrasah Non Formal. dan lainnya baik sumber uang dari DDS/ADD/PBP/PBK/PBH.
Tidak satu pun yang menerima dan diduga Kepala Desa Tepian Danto Suhardi. Markc Up lebih kurang . 152.164.000. Uang belanja barang dan jasa serta honore, Tahun 2020.
Suhardi mengatakan masih ditanggal yang sama durumah kediamanya kepada tim Koran Metro.
Saya bermain main dengan uang desa cara saya halus tutur nya kepada tim. dan tim terus tersenyum dan tersenyum mendengar pengakuan polos Suhardi. Namun amat disayangkan , 141 Desa dalam kabupaten Bungo prov jambi. Pengakuan dari kepala desa KUAMANG kec,jujuhan Kab ,Bungo , menyenangkan tim metro.
Dana GDM ( gerakan desa mandiri) yang dijanjikan oleh Bupati Bungo untuk per desa 250.000.000. Tahun 2020 tunda bayar lebih kurang 141 dengan dominal 10.000.000. per desa. dan uang bagi hasil pajak tahun 2019 belum juga dibayar kepada desa masih menurut Kepala Desa Kuamang apa tunda bayar atau tidak mau bayar lagi Pemerintah Kabupaten Bungo.
tim Koran Metro menjumpai Kepala Dinas PMD, Taufiq sayangnya juga tidak ada di kantor nya, untiuk klarifikasi sumber berita inj . tanggal. 22-4-2021 Ketua tim Koran Metro NOER.SE, komfirmasi melalui hp saluler Kemendesa, untuk mempertanyakan ada apa di Kabupaten Bungo ada yang tunda bayar dan belum dibayar dan juga DD sampai saat ini belum juga dibayar ke desa desa Kabupaten Bungo, temuan dana desa dari tahun 2018-2019-2020.
Kabupaten Bungo sangat lah banyak Kepala Desa yg terkelibat korupsi. jawaban Kemendesa, saya bangga kepada Koran Metro yang telah membuka jalan dan bisa jadi terang benderang tentang dana desa (DD) Khusus Kabupaten Bungo. ungkap kemendesa ??.
Dan tidak cukup sampai disini tim Koran Metro, akan membuka tabir kepalsuan dari Dinas terkait tentang ADD/DD/PBP/PBK apa lagi (GDM) campur aduk dan tumpang tindih dengan dana Madin bantuan dari APBN. kita bongkar semua Bungo akan tengelam dalam kebohongan laporan diduga piktif kepada kementrian.
(KMN/MN)
