koranmetronews.id, SUMEDANG – Fakultas Peternakan (Fapet) Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung menawarkan bantuan dan kerja sama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang dalam bidang SDM dan pengembangan peternakan di Kabupaten Sumedang.
Hal tersebut terungkap saat Dekan Fakultas Peternakan UNPAD Dr. Rahmat Hidayat, S.Pt, M.Si. beserta jajaran bersilaturahmi dengan Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir bertempat di Gedung Negara, Kamis, (18/2/2021).
“Ada beberapa penawaran kerja sama yaitu peningkatan SDM. Baik itu degree maupun non degree learning. Dengan kapasitas SDM yang handal, kami yakin peternakan di Sumedang akan meningkat,” ujarnya.
Selain pengembangan SDM, kata Rahmat, pihaknya juga akan membantu Pemda Kabupaten Sumedang dalam peningkatan produktivitas dan kualitas produk ternak sehingga diharapkan mampu memenuhi kebutuhan pasar di Kabupaten Sumedang.
“Kita akan membantu bupati dalam hal peningkatan produktivitas dan kualitas produk ternak untuk memenuhi kebutuhan pasar di Sumedang, bahkan surplus sehingga bisa mensuplai ke daerah lain,” tuturnya.
Lebih lanjut dikatakan Rahmat, rencananya pada tahun ini pihak Fapet Unpad dengan Pemda Sumedang akan membangun peternakan modern melalui digitalisasi pusat informasi pasar ternak.
“Dengan aplikasi ini, semua informasi pasar ternak akan terhubung by name by address. Serta dihimpun berapa jumlah ternak yang akan dipasarkan, lokasi, nomor kontak, jumlah, dan bobot badan. Jadi para pembeli tinggal membuka aplikasi. Tentu ini akan memudahkan bagi pembeli,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir menyambut baik dan merespon positif tawaran kerja sama yang diberikan oleh Fakultas Peternakan UNPAD yang menurutnya akan bermanfaat untuk kemajuan Sumedang, baik dari segi SDM maupun pengembangan bidang peternakan.
“Saya menyambut baik kerja sama yang yang ditawarkan mulai dari Diklat, hilirasi riset dan kebijakan pembangunan peternakan. Kemudian pengawalan dan pendampingan di berbagai komoditas peternakan sehingga akan bermuara pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat,” kata Bupati.
Ia pun mengharapkan, bantuan dan tawaran kerja sama tersebut ditindaklanjuti oleh Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Sumedang dengan segera membuat percontohan dan rencana aksinya, baik produksi ternak langsung maupun pengolahan kotoran hewan (kohe).
“Harapannya, saya minta beberapa percontohan dan rencana aksi antara Fapet dengan Pemda. Bisa untuk produksi ternak langsung, bahkan akan ada pengolahan untuk kotoran ternak untuk dijadikan bio gas, nanti akan kita follow up,” pungkasnya
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Plt Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Sumedang dr. Hilman Taufiq WS dan Kepala Bidang Peternakan pada Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Sumedang Yosep Susandi serta Kepala Bagian Kerja Sama Setda yang diwakili Kasubag Kerjasama Swasta dan Lembaga Pendidikan.
(KMN/ADS)
