Koranmetronews.id, Jakarta – PT Pos Indonesia (Persero) menjadi salah satu institusi yang menyalurkan bansos (bantuan sosial) tunai atau bantuan langsung tunai (BLT) ke wilayah Rawajati RW 01.
Dalam satu hari Petugas dari Pos Indonesia Bapak Edi Subagyo dan Ibu Dwi Astuti menyalurkan BST Tahap 10 ke wilayah Rawajati Khususnya RW 01 ada 4 RT yaitu RT 01 s/d RT 04, yang didampingi Oleh FKDM Kelurahan Rawajati RW.01 Azzubair dan Para Ketua RT masing-masing.
Menurut Ketua RT 04 Bapak Rony, Pendistribusian berjalan lancar yang tetap menerapkan Prokes 3M, “Pakai masker, jaga jarak, cuci tangan. Kalau menolak mengikuti aturan tersebut, kami menolak melayani, kami juga menyediakan handsanitizer bagi setiap warga yang datang. Undangan dari RT RW untuk mengambil BST memang penting tapi protokol kesehatan juga lebih penting”. Tuturnya.
Undangan akan dicocokkan dengan identitas diri sesuai nama dan alamat yang tertera pada KTP, KK maupun bukti identitas lainnya. Jika tidak sama, maka harus dikembalikan kepada RT RW masing-masing.
“Kelengkapan protokol kesehatan menjadi semakin penting manakala kondisi saat ini pelaksanaan PSBB sekaligus secara umum pandemi Covid-19 memang belum rampung. Jadi protokol kesehatan juga penting dipatuhi warga masyarakat penerima BST”. Tutur Ketua RT 04 Bapak Roni.
Januari ini bulan pertama penyaluran BST ke Wilayah Rawajati, selain menyalurkan bantuan, Dilakukan juga seperti merekam foto atau wajah penerima bansos tunai.
Penyaluran bansos tunai masih menggunakan tanda tangan sebagai tanda penerima. Nilai BST yang diterima setiap Keluarga Penerima Bantuan (KPM ) sebesar Rp 300 ribu per bulan. Bantuan disalurkan melalui PT Pos Indonesia (Persero) selama 4 bulan (Januari, Februari, Maret, dan April).
Di akun Instagram Kementerian Sosial @kemensosri, tiga bansos tersebut adalah bansos program keluarga harapan (PKH), program kartu sembako, dan bansos tunai.
(nova)