koranmetronews.id, JAMBI – Penjabat sementara (Pjs) Gubernur Jambi Ir. Restuardy Daud,M.Sc menyampaikan tanggapan pemerintah atas pemandangan umum Fraksi-fraksi terhdap Ranperda APBD orovinsi Jambi tahun anggaran 2021 pada rapat paripurna DPRD orovinsi Jambi yang berlangsung di ruang rapat utama gedung DPRD orovinsi Jambi, (25/11/2020).
Sebelumnya Pjs Gubernur (24/11/2020) telah menyampaikan tanggapan Fraksi-fraksi tentang perbedaan komponen belanja yang didanai dana alokasi khusus (DAK) fisik belum dapat di input sesuai sistem yang sementara diletakkan pada Belanja Ttdak terduga.
Ditambahkan Pjs Gubernur Restuardy, beberapa hal yang ditanyakan kemarin juga telah di sampaikan misalnya, mengenai masalah alokasi anggaran yang belum ada juknisnya yaitu DAK fisik sebesar Rp. 212,067 Milyar belum dapat di input dalam belanja semestinya pada sistem informasi pemerintah daerah, sehingga itu dititipkan sementara pada belanja tidak terduga fan pada prinsipnya tidak masalah, itu masih dalam koridor KUA PPAS yang disampaikan sebelumnya.
Lanjut Pjs Gubernur Restuardy, secara prinsip pemerintah provinsi Jambi menerima masukan saran untuk perbaikan dan mengapresiasi masukan tersebut sebagai bagian kepedulian untuk masyarakat dan provinsi Jambi.
Kita terima dan untuk hal-hal lain terkait prioritas juga setuju, misalnya untuk peningkatan infrastruktur jalan salah satunya untuk pengembangan Pelabuhan Ujung Jabung di Tanjung Jabung Timur menjadi prioritas, terus kita dorong sekaligus juga berharap pemerintah pusat bisa mendukung karena ini harus dilakukan bersama-sama, kalau APBD Provinsi Jambi saja dan kabupaten itu tidak akan mencukupi hal-hal yang besar.
(KMN/BT)
