koranmetronews.id, BUNGO – Kegiatan proyek pemerintah kabupaten Bungo Kelompok Keswadayaan Masyatakat Marigeh Makmur yakni pembangunan sarana dan prasarana air bersih perdesaan dan perkotaan, peningkatan sistem penyediaan air minum (SPAM) dengan item pekerjaan yakni, satu unit reservoir dan jembatan, Intake serta jaringan pipa dan 80 SR di desa Sungai Telang kecaman Bathin Tiga Ulu kabupaten Bungo provinsi Jambi yang sebelum sudah pernah di lansir Koran Metro News.
Proyek itu sudah habiskan anggaran Rp. 560.000.000,- dari dana alokasi khusus (DAK) tahun 2020 dengan sia sia belaka yang hingga kini air bersih tidak dapat dimanfaatkan oleh masyarakat setempat, proyek pembangunan SPAM itu ditangani bidang Pengairan Dinas PUPR Bungo dan pelaksana yaitu swakelola masyarakat.
Hingga berita ini di lansir kembali tidak satu pun pejabat di Dinas PUPR Bungo yang terkait penanganan kegiatan proyek pembangunan peningkatan SPAM untuk masyarakat Bathhin Tiga Ulu yang bersedia memberi penjelasan atas pemberitaan KMN soal sudah rusak proyek peningkatan SPAM baru selesai dikerjakan.
DPN LPPNRI, Jamaludin saat ini sedang di Bungo meminta kepada Sekretarus Daerah (Sekda) Bungo, sudah Mursidi untuk segera bertindak turun meninjau hasil pekerjaan proyek peningkatan SPAM yang sudah rusak baru seumur jagung.
Jamaludin menambahkan, berharap kepada Sekda Mursidi agar segera memberhenti pejabat di dinas PUPR Bungo yang terlibat dengan penanganan proyek peningkatan pembangunan SPAM
“Berharap juga kepada aparat penegak hukum di Bungo untuk segera memanggil dan memeriksa parah pihak terkait yang terlibat dengan kegiatan pembangunan peningkatan SPAM di desa Sungai Telang jecamatan Bathin Tiga Ulu Bungo,”. Pungkas Jamaludin.
(kmn/BT/MN)
