koranmetronews.id, JAKARTA – DKI Jakarta menjadi salah satu provinsi penyumbang kasus Virus Corona COVID-19 terbanyak di Indonesia.
Pada Minggu (20/9), DKI Jakarta kembali melaporkan kasus Corona sebanyak 1.138 kasus, sehingga totalnya menjadi 62.886 kasus. Sementara total kasus sembuh di Provinsi itu sudah mencapai 49.209 orang dan 1.561 lainnya meninggal dunia
Dari jumlah tersebut diketahui kini total kasus aktif Corona di Provinsi itu menjadi sebanyak 12.116 orang, yang berasal dari 266 Kelurahan di DKI Jakarta
Kasus aktif sendiri artinya adalah orang-orang yang masih dianggap sakit dari total seluruh kasus terkonfirmasi.
Berikut daftar 25 kelurahan dengan kasus aktif Corona terbanyak di DKI Jakarta pada Senin (21/9) siang, dikutip dari situs web corona.jakarta.go.id.
- Cengkareng Timur (Jakarta Barat): 98 orang
- Rawasari (Jakarta Pusat): 98 orang
- Kebon Melati (Jakarta Pusat): 91 orang
- Cempaka Putih Barat (Jakarta Pusat): 86 orang
- Lagoa (Jakarta Utara): 82 orang
- Ciracas (Jakarta Timur): 76 orang
- Penggilingan (Jakarta Timur): 76 orang
- Penjaringan (Jakarta Utara): 76 orang
- Cipinang Besar Utara (Jakarta Timur): 75 orang
- Tanah Tinggi (Jakarta Pusat): 75 orang
- Pondok Bambu (Jakarta Timur): 72 orang
- Petojo Selatan (Jakarta Pusat): 70 orang
- Pondok Kelapa (Jakarta Timur): 70 orang
- Pulo Gebang (Jakarta Timur): 69 orang
- Duren Sawit (Jakarta Timur): 67 orang
- Kapuk (Jakarta Barat): 67 orang
- Sunter Jaya (Jakarta Utara): 67 orang
- Tugu Utara (Jakarta Utara): 65 orang
- Cengkareng Barat (Jakarta Barat): 64 orang
- Jatinegara (Jakarta Timur): 63 orang
- Pejagalan (Jakarta Utara): 61 orang
- Petamburan (Jakarta Pusat): 61 orang
- Kramat Jati (Jakarta Timur): 58 orang
- Pademangan Barat (Jakarta Utara): 58 orang
- Palmerah (Jakarta Barat): 58 orang.
(KMN/john)