Koranmetronews.id, OKI – Tim (petugas) gabungan menyisir berbagai tempat (titik)mulai dari pasar hinga tempat-tempat keramaian,tempat berkumpul (nongkrong) anak -anak muda,dengan berbagai upaya di lakukan guna memutus mata rantai penularan virus Corona atau Covid -19 khususnya di kabupaten Ogan Kemering Ilir (OKI ),salah satunya dengan melaksanakan kampaye serentak pendisiplinan protokol kesehatan Covid -29 pada hari kamis(10/09/2020).
Kapolres OKI ,AKBP Alamsyah Pelupessy menjelaskan,pihaknya juga bekerja sama dengan berbagai elemen baik pemerintah,TNI ,tokoh masyarakat,mahasiswa dan mahasiswi.Memanf saat ini penularan Covid -19 di kabupaten OKI masih cukup terkendali.Untuk itu,Kapolres tidak ingin masyarakat terlena dan malah memperbesar penularan Covid -19
“Kegiatan ini akan terus di lakukan.Mengingat.walaupun itu terjadi di beberapa wilayah di Indonesia.Kita semua juga harus tetap berdisiplin dan perlu di ingat.Kalau tidak mematuhi peraturan protokol kesehatan Covid -19 bisa saja terjadi seperti di daerah lain yang Zona Merah.
“Tegasnya menjelaskan saat acara di mulai di lanjutkannya lagi,kegiatan masih di fokuskan pada pendisiplinan masyarakat dengan beberapa pemberian sanksi ringan seperti menyanyikan lagu Nasional,mengucap Pancasila dan beberapa sanksi ringan lainnya, berbagai hal ini di lakukan di samping kampaye bagai mana cara mengunakan masker dengan benar dan baik, menjaga jarak dan menghindari kerumunan atau berkumpul.
“Kita mulai sosialisasikan penerapan yustisi pendisiplinan atau penegakan aturan Covid -19.
Sebagai mana di ketahui telah di terbitkan peraturan Gubernur (pergub) Nomor:37 tahun 2020 tentang adaptasi kebiasaan baru.”Ungkapnya menambahkan lagi,dalam pergub ini di terangkan juga (cantumkan)berbagai sanksi pendisiplinan mulai dari administratif hingga sanksi denda RP 500 ribu.
“Itu semua agar seluruh lapisan masyarakat bisa membudayakan protokol kesehatan dalam berbagai kegiatan sehari-harinya.Kita saling menjaga agar terselamatkan dari penularan Covid -19.”Tegasnya.
(Aliwardana)
